Senin, 27 April 2009

INFO


NENEK PEROKOK, CUCU BERESIKO ASMA








Resiko asma karena rokok dapat menurun dari generasi ke generasi. Bukti terbaru menunjukkan,kalau nenek merokok saat kehamilanya, dapat meningkatkan resiko mendapatkan cucu asma. Hal tersebut dilaporkan oleh para peneliti dari California,Amerika Serikat.

Mempunyai Ibuyang merokok ketika hamil meningkatkan kesempatan anak menderita asma 5 tahun di awal kehidupanya. Resiko ini sama persis dengan terjadinya asma persisten sebanyak 50%. Hal ini di laporkan pda jurnal medis chest.


Secara spontan, anak yang ibunya berhenti merokok sebelum hamil anak tersebut resikonya akan berkurang seperti halnya pada pada anak yang ibunya tidak merokok. Disisi lain, mempunyai nenek yang merokok ketika hamil akan melipatgandakan resiko mendapat cucu menderita asma. Hasil yang tidak di harapkan ini kemungkinan asdalah hasil dari kerusakan DNA yang mempunyai pengaruh pada sistem imun anak sehingga meningkatkan resiko terkena asma. Resiko ini nantinya juga akan di turunkan pada anak-anaknya.

Kamis, 16 April 2009

INFO


KEHAMILAN


Menurut hasil prnelitiayang di laporkan dalam jurnal medis Alergi,semakin kecil kemungkinanya menderita RHINITIS alergi/konjungtivitas alergi.


Penelitian yang dilakukan dr Francisco forastiere melibatkan 1.775 wanita tidak merokok berusia 35 hingga 74 th.Semua responden itu tinggal di 4 lokasi berbeda di sebelah utara italia tengah. metode yang di gunakan adalah menganalisa data rekam medis yang sudah ada dan wawancara langsung pada responden.


Hasilnya 30% wanita yang tidak punya anak/hanya melahirkan 1 kali anak mengalami rhinitis alergika,sedangkan mereka yang punya anak 4 bahkan lebih resikonya hanya 16%.Gambaran yang sama didapatkan pada kasus konjungtivitas alergi.Yakni dari 36% turun menjadi 17%.

Selasa, 14 April 2009

INFO


ALTERNATIF AIR BERSIH




Kian hari mendapat air bersih kita susah. Apalagi di kota2 besar, seperti di Jakarta. itulah yang mendorong USAID (United States Agency for international Development) bersama Enveronmental Services program (ESP) , Aman tirta dan ECO-Asia mengadakan konferensi sehari dengan tema solusi alternatif untuk tantangan air dan sanitasi Indonesia di Jakart Convention Center.


Ada satu hal yang menarik dalam acara ini yakni peragaan pengolahan air secara micro biologis melalui SODIS (disfinfeksi solar) yang dilakukan oleh arum wulandari, publichealtengineerdari yayasan emanuel. Arum menuturkan pengalaman mengolah air secara micro biologis melalui SODIS. Sebenarnya ada tiga cara mendapatkan air bersih, dengan air rahmat, filter dengan saringan keramik, dan SODIS, kata Arum.

SODIS adalah menjemur air di botol air kemasan selama 6 jam di bawah terik matahari. SODIS dapat diterapkan di jakarta. Tetapi syaratnya botol tidak boleh berminyak dan tidak bergores.Penggunaan air kemasan plastik yang berulang juga tidak menimbulkan masalah. yang penting bersih

Senin, 13 April 2009

PUISI

Terlena





Bertahun tahun Aku merajut benang2 cinta
Bahkan aku jaga
Jangan sampai cinta kita sobek begitu saja
Bertahun tahun aku menanam benih2 cinta
Bahkan aku sering menyiraminya
dikala senja


Tetapi pengorbanku kini sia2
Dalam sekejap mata
Kau patahkan angan2 kita
Berdua saat kita tertawa
Saat kita bercanda


Hanya karena kau terlena karena
Pria yang sangat berbeda
dg aku
Aku hanya pria yang tak mampu berbuat
apa2
Tidak bisa menyenangkan Dinda


Maafkanlah aku Dinda aku tak bisa
Mempertahankan cinta kita
Semoga engkau bahagia


Tetapi aku sangat mengharapkan
Cinta kita bersatu lagi..........


Kamis, 02 April 2009

SEJARAH

SEJARAH DUSUNKU DAN AKU..

Hai.........aku sekolah di SMK Teruna jaya 1 Nglipar Alamatku Geger,Pengkol,Nglipar,gunung kidul.Entah mengapa dusunku dinamai dusun geger mungkin.....




Pada saat penjajahan belanda di indonesia rakyat indonesia sangat menderita tak terkecuali penduduk desa pengkol. pada waktu itu belanda mencari wanita2 cantik untuk melayani nafsu bejat para kompeni belanda. tetapi para penduduk asli tidak dapat berbuat apa2 karena keterbatasan alat dan senjata sehingga tidak dapat melawan kebejatan tentara belanda.pada suatu malam jendral belanda rapat dengan tentara, rapat itu berisikan nanti jika terdengar bunyi meriam tentera belanda harus kembali ke markas pusat. ternyata ada salah satu warga yang mendengar pernyataan jendral belanda.mendengar pernyataan tersebut warga tadi langsung melapor ke ketua adat,kemudian ketua adat langsung mengutus warga tadi mengundang warga2 yang lain untuk berkumpul di rumahnya, pada suatu malam pemuka agama, ketua adat melakukan rapat sehingga terdapat suatu ide, karena di pegunungan terdapat batu besar maka batu tersebut di gulingkan kebawah agr terdengar suara seperti meriam, maka seluruh warga berduyun-duyun ke pegunungan untuk menggulingkan batu.Tetapi usaha2 itu sia2 karena semua warga tidak mampu menggukingjan batu itu,tetepi warga tidak putus asa sehinnga mereka berkumpul kembali untuk mencari jalan keluar,akhirnya tercetus ide baru , pada saat itu di hutan banyak terdapat bambu m,aka warga membuat meriam dari atau biasa disebut NAGOR, lalu warga membuat nagor banyak sehinnga saat di bunyikan seperti bunyi meriam.Pada saat itu belanda mengira bahwa itu suara meriam sehingga belanda pergi dari desa pengkol.Sehingga sebagian warga menghuni hutan tersebut dan diberi nama GEGER karena sura nagor mirip meriam glrger........ger....Dan sekarang dusun geger berkembang,sekarang bukan hutan lagi dan menjadi bagian dari desa pengkol.


mugkin itu sejarahnya mengapa dikasih nama geger soalnya tidak banyak warga yang mengetahui cerita tersebut....